MITOS IBU TIRI DALAM CERITA RAKYAT PUTIRI SATARINA

  • NFN Mulawati Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara
Keywords: step mother, folktale, Wolionese people

Abstract

Objection of this research are describing surface and deep structure of step mother’s myth in Wolio’s folktale hope that this research could give some advantages in giving a new paradigm in sciences especially about myth and folktale. The step of analysis are reading in order to get first impression about the story. After that, the researcher divided the story into some   episodes,   arranging   those   story’s   episodes   according   to   syntagmatic   and paradigmatic term, describing some opotitional relation of story’s episode, giving some interpretation to those relation based on etnografic data of community who own the story. The result of the research showed that this folktale describe surface structure such as character and characterization, plot of the folktales, and setting of the folktales. The difference could be seen on main character which act in those folktales, they have different name but in same sex. This research is also describing the deep structure of the folktale, deep structures is relating with some Wolionese cultural values. Those deep structures were not change although the surface structure were transformed. Beside that, the researcher found another deep structure such as the effort of Wolionese maintain good behavior toward god and human.  Those effort was supported by some life cycle ritual and religion ceremony which contain life values. Those rituals objection is preserving harmony between human and universe. Those folktales also contain ecological reality of Wolionese and Munanese community.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, Muhammad. 2016. Perkembangan Islam di Sulawesi Tenggara ditinjau dari Suku Muna. http://qunaee.blogspot.co.id/2016/04/makalah-metode-studi-islam.html. Diunduh tanggal 30 Desember 2017.

Alimuddin, Muhammad. 2009. Profil Kabupaten Muna. https://formuna.wordpress.com/2009/08/05/profil-kabupaten-muna/. Diunduh tanggal 4 Januari 2018

, Muhammad. 2011. Kutika Pedoman Masyarakat Muna dalam Menentukan Waktu untuk Memulai Aktivitas. https://formuna.wordpress.com/2011/01/10/kutika/. Diunduh tanggal 30

Desember 2017.

Al-Barazenji, Luma Ibrahim, 2015. Women’s Voice And Images In Folk Tales And Fairy Tales. IJASOS- International E-Journal of Advances in Social Sciences, Volume I, Issue 1.

Ahimsa-Putra, H.S.. 2006. Strukturalisme Levi-Strauss Mitos Dan Karya Sastra.Yogyakarta: KEPEL PRESS. Cetakan pertama.

. 2009 . Nilai-Nilai Budaya Politik Dalam Mitos To-Manurung Di Sulawesi Selatan. Artikel Ilmiah. Yogyakarta: Antropologi Budaya, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada.

Anwar. Ahyar. 2010. Teori Sosial Sastra. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Asis, Abdul. 2014. Enkulturasi Nilai-nilai Budaya dalam Upacara Karia pada Masyarakat Muna. Jurnal Walasuji. Volume 5, Nomor 1, Juni 2014, halaman 105—118. Balai Pelestarian Nilai Budaya Makassar.

Asrif. 2015. Pengaruh Mitos Imbu terhadap Pelindungan Alam Laut Masyarakat Kepulauan Wakatobi. Kandai, Jurnal Bahasa dan Sastra. Volume 11, Nomor 1, Mei 2015, halaman 84—98. Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara.

Basri. La Ode Ali. 2017. Dimensi Integrasi Sosial dalam Tradisi Lisan Katoba Pada Masyarakat Muna Sulawesi Tenggara. https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:UmTUTZ4tXOsJ:https

://www.researchgate.net/profile/La_Ode_Basri/publication/321274446_Dimensi

_Integrasi_sosial_dalam_Tradisi_Lisan_Katoba_pada_Masyarakat_Muna/links/

a182219aca272df0808f40a/Dimensi-Integrasi-sosial-dalam-Tradisi-Lisan-

Katoba-pada-Masyarakat-Muna+&cd=11&hl=id&ct=clnk&gl=id. Diunduh tanggal 30 Desember 2017

Batoa, La Kimi. 1991, Sejarah Kerajaan Daerah Muna, Raha: CV Astri Raha

Couvreur, J. 2001. Sejarah dan Kebudayaan Kerajaan Muna. Kupang: Artha Wacana

Press.

Dainton, Marianne. 1993. The Myths and Misconceptions of the Stepmother Identity: Descriptions and Prescriptions for Identity Management. Family Relations, Volume

, Nomor 1, Januari 1993, pp. 93-98. DOI: 10.2307/584928.

Danandjaja, James. 1997. Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng dan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Darmawan, Yusran. 2015. Orang Buton Mengenang Asyura. http://www.timur- angin.com/2015/10/orang-buton-mengenang-asyura.html. Diunduh tanggal 2

Februari 2018.

Endraswara, Suwardi. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan: Ideologi, Epistemologis, dan Aplikasi. Sleman: Pustaka Widyatama.

Hadirman. 2016. Tradisi Katoba Sebagai Media Komunikasi Tradsional dalam Masyarakat Muna. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik. Volume 20, Nomor 1, Agustus 2016, halaman 11—30.

Hidajat, Robbi. 2004. Kajian Strukruralisme-Simbolik Mitos Jawa pada Motif Batik Berunsur Alam. Jurnal Bahasa dan Seni, Vol. 32, Nomor 2.

Heksa, Biopsi. 2013. Mitos Amplop dalam Cerpen Amplop. Kandai, Jurnal Bahasa dan Sastra. Volume 9, Nomor. 2, November 2013, halaman 371—380. Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara.

Hindaryatiningsih, Nanik. 2016. Model Proses Pewarisan Nilai-nilai Budaya Lokal dalam Tradisi Masyarakat Buton. Jurnal Sosiohumaniora. Volume 18, No. 2, Juli 2016. halaman 100—107. http://download.portalgaruda.org/article.php. Diunduh tanggal 31 Desember 2017.

Humaeni, Ayatullah. 2012. Makna Kultural Mitos dalam Budaya Masyarakat Banten. Indonesian Journal of Social and Cultural Anthropology, Volume 33, Nomor 3, 159—179. Departemen Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia.

Husba, Zakiyah M. 1999. Masyarakat Islam di Kesultanan Buton pada Masa Pemerintahan Sultan Aidrus Qaim Ad-din. Skripsi. Universitas Indonesia. Jakarta.

. 2006. Perbedaan dan Perubahan Struktur Fisik dan Struktur Batin pada Naskah Terjemahan Syair Bula Malino. Laporan Hasil Penelitian. Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara. Kendari.

Iman, Wa Ode Nur. 2015. Perempuan Muna: Pola Asuh dalam Karia. Kendari: Settung Publishing.

Junus, Umar. 1981. Mitos dan Komunikasi. Jakarta: Penerbit Sinar Harapan.

Levi-Strauss, Claude. 2005. Antropologi Struktural. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Lilik Indah, Wijia Narko, Dwi Sulistyorini, Musthofa Kamal. 2013. Mitos Dalam Cerita Rakyat Putri Jawi di Dusun Jawi Kabupaten Pasuruan dan Pemanfaatannya sebagai Materi Pembelajaran Apresiasi Sastra di SMA. JPBSI Online, Volume 1, Nomor 1, April 2013, halaman 56—65.

Mappau, Ramlah. 2005. Struktur Sastra Lisan Muna. Laporan Penelitian. Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara. Kendari

Mattaliti, Arief. 1985. Satra Lisan Wolio. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan Jakarta.

Munarto. 2012. Wuna Barakati: Antara Falsafah dan Realitas. Jogjakarta: Indie Book Corner.

Murniah, Dad. 2008. Mitos dan Realitas Sosial dalam Sastra Tolaki. Uniawati (Ed.). Bunga Rampai Hasil Penelitian Kesastraan (hlm. 1—61). Kendari: Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara.

Neke, Defriatno. 2016. Sungai Baubau, Sungai dengan 60 Nama Berbeda. http://regional.kompas.com/read/2016/05/30/13330011/Sungai.Baubau.Sungai.d engan.60.Nama.Berbeda. Diunduh tanggal 16 Januari 2018.

Nusuha, Ila Nasrah. 2016. Upacara Adat Posuo (Pingitan) sebagai Sarana Pendidikan Moral bagi Anak Remaja pada Etnis Wolio di Kota Baubau. Tesis. Pascasarjana Universitas Haluoleo. Kendari.

Rachman, Doni. 2012. Kajian Mitos Masyarakat t erhadap Folklor Ki Ageng Gribig.Skripsi. Universitas Negeri Malang. Malang.

Rahim, Abdul. 1983. Cerita Daerah Sulawesi Tenggara. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Rahmawati. 2011. Inventarisasi Sastra Daerah Sulawesi Tenggara. Kendari: Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara.

dkk. 2011. Tinjauan Hermeutika terhadap Nyanyian Rakyat Muna. Laporan

Penelitian. Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara. Kendari.

Rasyid, Abdul. 1998. Cerita Rakyat Buton dan Muna di Sulawesi Tenggara. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu-ilmu Sosial Humaniora Lainnya. Yohyakarta: Pustaka Pelajar.

Ratri, Shanti Dyah Puspa. 2010. Cerita Rakyat dan Upacara Tradisional Perang Obor di Desa Tegalsambi Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara Propinsi Jawa Tengah (Tinjauan Folklor). Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Reziani, Farah. 2012. Mitologi Dalam Kesenian Jaran Kepang Turangga Mudha Badaya Di Desa Kemanukan, Kecamatan Bagelan, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Pendidikan Seni Tari, Vol. 1, Nomor 1.

Rusland. 2001. Pergeseran Pandangan Hidup Suku Tolaki: Kajian Sosiologi Sastra terhadap Cerita Rakyat Tolaki. Tesis. Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Rusmana, Tjetjep. 2003. Kajian Mitos dan Nilai Dalam Cerita Rakyat di Kabupaten Subang. Jurnal Penelitian Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Bandung, Edisi 29.

Sande, J.S. 1986. Sastra Lisan Tolaki. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Saputra, Sarliawan. 2017. Tradisi Kutika pada Orang Muna di Kecamatan Watopute. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Haluoleo. Kendari

Satria. 2015. Teliti Kabanti, Raih Doktor di FIB UGM. https://ugm.ac.id/id/berita/9901- teliti.kabanti.raih.doktor.di.fib.ugm. Diunduh tanggal 16 Januari 2018

School, Pim. 2003. Masyarakat, Sejarah, dan Budaya Buton. Jakarta: Penerbit Djambatan. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R dan D. Bandung: Alfabeta.

Su’ud, M.Muslimin. 2011. Kompilasi Hukum Adat Perkawinan di Sulawesi Tenggara (Tolaki, Buton, Muna, Moronene, dan Bugis Makassar). Kendari: Perc. Scotchcom.

Taena, La. 2013. Makna Simbolik dalam Tradisi Karia pada Masyarakat Muna. Jurnal Mudra. Volume 28, Nomor 1 Januari 2013, halaman 96—105. Institut Seni Indonesia Denpasar.

Udu, Sumiman. 2005. Cerita Rakyat Buton dalam Pespektif Gender. Hasil Penelitian. Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara. Kendari.

Uniawati. 2010. Larangan Inses dalam Mitos “Koloimba”: Menengok Jendela Budaya Masyarakat Tolaki. Kumpulan Makalah. Kongres Internasional Bahasa-Bahasa Daerah Sulawesi Tenggara 2010, 210—216. Kendari: Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara.

. 2006. Simbolisme dalam Sastra Lisan Muna. Hasil Penelitian. Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara. Kendari.

Wati, Rianna. 2010. Mitos asal-usul Majalengka (sebuah cerita rakyat dari Jawa Barat) Analisis Struktural Levi Strauss. Jurnal Ilmu Bahasa, Sastra, dan Filologi, Volume 15, Nomor 2.

Watson, Patricia A. 1995. Ancient Stepmothers: Myth, Misoginy, and Reality. Leiden: E.J.

Brill .

Yapi Taum, Yoseph. 2011. Studi Sastra Lisan: Sejarah, Teori, Metode, dan Pendekatan disertai Contoh Penerapannya. Yogyakarta: Lamalera.

Zuhdi, Susanto et al. 1996. Kerajaan Tradisional Sulawesi Tenggara: Kesultanan Buton. Jakarta: CV. Defit Prima Karya.

. 2010. Sejarah Buton yang Terabaikan: Labu Rope Labu Wana. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

http://crcsjurnal.blogspot.co.id/2009/10/html. Filsafat dan Mitos-mitos Air dalam Diskursus

Bencana: Tinjauan Khusus udaya Sunda. Diunduh tanggal 18 Januari 2016. http://moslemwiki.com/Kota_Bau_Bau. Diunduh tanggal 16 Januari 2018.

Published
2024-06-29
How to Cite
Mulawati, N. (2024). MITOS IBU TIRI DALAM CERITA RAKYAT PUTIRI SATARINA. Gramatika: Jurnal Ilmiah Kebahasaan Dan Kesastraan, 12(1), 10-25. https://doi.org/10.31813/gramatika/12.1.2024.600.10--25